- Kapan Saya Harus Berhenti Membedong?
- Bayiku Sering Keluar dari Bedong. Apakah Ini Tanda Harus Berhenti Membedong?
- Haruskah Saya Berhenti Membedong Saat Bayi Mulai Berguling ke Samping?
- Bagaimana Cara Beralih dari Bedong?
- Ingin Melihat Cara Beralih dari Bedong Secara Langsung?
- Bayi Lebih dari 5 Bulan dan Masih Kesulitan?
Mungkin kamu pernah mendengar bahwa bayi baru lahir merindukan suasana di dalam rahim selama beberapa bulan pertama setelah lahir. Mereka suka merasakan rasa aman saat tidur, dan inilah yang ditawarkan oleh bedong. Namun, bayi tidak bisa dibedong selamanya. Mari kita bahas kapan harus berhenti membedong dan bagaimana cara beralih dari bedong.
Kapan Saya Harus Berhenti Membedong?
Waktu yang tepat untuk berhenti membedong adalah ketika bayimu mulai menunjukkan tanda-tanda bisa berguling, terutama jika dia mulai bisa berguling dari punggung ke perut. Ini biasanya terjadi antara usia 3 hingga 4 bulan. Saat bayi sudah bisa berguling, bedong bisa menjadi berbahaya karena mereka mungkin tidak bisa menggulingkan diri kembali, yang meningkatkan risiko kecelakaan tidur.
Menurut American Academy of Pediatrics (AAP) (1), biasanya bayi mulai berguling sekitar usia 3-4 bulan. Jika bayimu berada di rentang usia ini tetapi belum menunjukkan tanda-tanda bisa berguling, tidak ada alasan untuk berhenti membedong dulu. Namun, begitu bayi bisa berguling ke posisi tengkurap atau tidur tengkurap, membedongnya tidak lagi aman karena mereka membutuhkan tangan yang bebas untuk mendorong tubuh mereka dari kasur.
Bayiku Sering Keluar dari Bedong. Apakah Ini Tanda Harus Berhenti Membedong?
Itu tergantung! Bayi bisa keluar dari bedong karena berbagai alasan.Jika bayimu keluar dari bedong dan menunjukkan tanda-tanda berguling, ini berarti saatnya berhenti membedong.
Namun, ada situasi lain di mana bayi keluar dari bedong yang tidak ada hubungannya dengan berguling. Mari kita bahas alasan-alasan tersebut dan cara menjaga agar bayi tetap dibedong dengan aman:
- Tidur Aktif - Kamu mungkin melihat bayimu keluar dari bedong selama tidur yang sangat aktif (yang merupakan bagian normal dari tidur bayi baru lahir!). Pastikan bedong yang kamu gunakan sesuai dengan pedoman keamanan bedong.
- Kelelahan Berkepanjangan - Bayimu mungkin juga berusaha keluar dari bedong atau melawan bedong saat mereka terlalu lelah. Kamu bisa menghindari kelelahan berlebih dengan memperhatikan tanda-tanda mengantuk dan durasi bangun bayi.
- Pertumbuhan - Ingat, seiring bertambahnya usia, bayi tumbuh lebih besar dan lebih kuat. Hal ini bisa memudahkan mereka keluar dari bedong. Pastikan bayimu menggunakan ukuran bedong yang sesuai untuk tinggi dan berat badannya dan bedong dengan kencang tetapi aman.
- Jenis Bedong - Kami sangat merekomendasikan bedong yang menggunakan velcro atau resleting untuk memudahkan bedong yang aman. Setiap bayi memiliki preferensi berbeda terhadap bedong, jadi kamu mungkin perlu menemukan yang paling cocok untuk bayimu. Jika bayimu masih keluar dari bedong dengan desain velcro atau resleting, pertimbangkan produk Mushie Baby Muslin Cloth yang memiliki desain yang menjaga tangan bayi tetap di bawah, sehingga lebih sulit untuk keluar dari bedong dan membantu menghindari selimut yang longgar.
Haruskah Saya Berhenti Membedong Saat Bayi Berguling ke Samping?
Itu tergantung pada usia dan perkembangan bayimu.- Untuk bayi baru lahir di minggu-minggu awal: Biasanya, ketika bayi baru lahir terlihat berguling ke samping, ini disebabkan oleh fleksi otot involunter yang disebut newborn curl. Ini bukan tanda berguling sebenarnya, jadi kamu tidak perlu berhenti membedong hanya karena melihat newborn curl. Bahkan, jika dilakukan dengan benar, bedong sebenarnya membantu bayi tidur dengan aman dalam posisi terlentang. (Tentu saja, konsultasikan dengan dokter anakmu jika kamu memiliki kekhawatiran.)
- Untuk bayi yang lebih besar: Jika bayimu sudah bisa mengangkat tubuhnya hingga bahu (biasanya terjadi antara usia 3-4 bulan menurut AAP(1)), ini adalah tanda berguling yang sesungguhnya, bukan hanya newborn curl yang involunter. Ketika kita melihat tanda-tanda berguling, saatnya untuk berhenti membedong.
Jika kamu memiliki pertanyaan, silakan bicarakan dengan dokter anakmu.
Bagaimana Cara Beralih dari Bedong?
Berikut adalah empat opsi untuk membantu kamu dalam transisi dari bedong:
- Langsung Berhenti (Cold Turkey)
- Bedong dengan Satu Lengan Keluar
- Malam Parsial (Tertentu)
- Gunakan Item Transisi
Jika tidur bayimu baik sebelum transisi dari bedong, mungkin yang kamu butuhkan hanya item transisi. Namun, jika tidur sudah sulit sebelum beralih dari bedong, item transisi mungkin bukan solusi ajaib. Yang kamu butuhkan adalah strategi untuk membantu kamu melalui transisi ini dan mempersiapkan kesuksesan tidur ke depannya. Baca lebih lanjut tentang teknik-teknik di blog mummasphere ya.